Masalah keringat berlebih memang bisa dirasakan oleh setiap orang. Hal ini dikarenakan setiap orang memiliki aktifitasnya sendiri yang dapat menjadi potensi penyebab timbulnya masalah keringat. Pada dasarnya keringat sangat diperlukan untuk menjaga tubuh tetap dalam kondisi yang stabil. Bahkan menurut medis, berkeringat merupakan tanda bahwa tubuh dalam kondisi yang normal. Namun keringat juga bisa menjadi menjadi tanda sebuah masalah apabila keringat yang keluar tanpa diawali aktifitas apapun.
Keringat yang keluar dari tubuh, ada yang berbau dan ada juga yang tidak. Keringat yang keluar tanpa disertai dengan bau, mungkin tidak ada masalahnya bagi seseorang. Namun beda halnya jika keringat yang keluar dari tubuh disertai dengan bau yang tak sedap. Tentu hal ini akan menjadi sangat mengganggu sekali. Bukan tanpa alasan, secara otomatis, bau yang ditimbulkan akibat keringat berlebih dapat tercium oleh orang lain yang berada di dekat kita. Sehingga dengan begitu akan mengganggu kenyamanan orang lain maupun dapat menurunkan rasa percaya diri kita. Nah, bagi Anda yang kerap bermasalah dengan keringat berlebih yang disertai dengan bau tak sedap, berikut beberapa cara yang cukup ampuh untuk mengatasinya.
- Menggunakan deodoran
Penggunaan deodoran memang menjadi salah satu solusi yang paling praktis untuk mengurangi masalah keringat yang berlebih. Kandungan aluminium yang terdapat pada deodoran dipercaya efektif untuk mengurangi keringat yang keluar dari ketiak. Namun sayangnya tidak semua deodoran mengandung bahan aluminium. Maka dari itu Anda perlu lebih teliti dalam memilih deodoran yang tepat, agar dapat mengatasi masalah keringat.
Tak hanya itu saja, penggunaan deodoran juga dapat mencegah bau tak sedap yang timbul akibat keringat berlebih. Sehingga bagi Anda yang bermasalah dengan bau ketiak, setidaknya dapat diatasi dengan menggunakan deodoran.
- Meminum obat
Keringat yang berlebih juga bisa ditimbulkan karena alasan medis. Biasanya jika sudah seperti ini, Anda perlu melakukan konsultasi pada dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Oleh dokter, mungkin Anda akan diberikan semacam obat-obatan yang berfungsi untuk mengurangi jumlah keringat yang keluar dari tubuh Anda. Namun meskipun begitu, Anda juga harus tetap waspada terhadap efek samping yang bisa ditimbulkan.
- Ubah kebiasaan mandi
Cara ini memang terdengar sepele, namun ternyata kebiasaan mandi juga berpengaruh terhadap keringat yang keluar dari tubuh kita. Mandi dengan menggunakan sabun yang mengandung bahan anti-bakteri memang cukup aktif untuk membunuh kuman penyebab bau keringat. Jadi walaupun tubuh sedang dalam berkeringat, keringat tidak bercampur dengan bakteri sehingga tidak menimbulkan bau yang tak sedap. Selain itu, biasakan untuk benar-benar mengeringkan badan terlebih dahulu sebelum menggunakan pakaian. Jika tubuh tidak benar-benar kering, maka tubuh akan menjadi lembab dan dapat memicu keluarnya keringat.
- Memilih busana yang tepat
Pemilihan busana yang tepat juga ternyata berpengaruh pada kondisi tubuh dan efektif menekan keringat. Bagi Anda yang mudah berkeringat, dianjurkan untuk menggunakan busana yang lebih longgar serta berbahan katun. Busana yang longgar serta berbahan katun dapat menjaga sirkulasi udara yang masuk ke pori-pori pakaian sehingga kulit tetap dalam kondisi kering. Kondisi yang seperti ini akan membuat tubuh menjadi tidak mudah berkeringat serta lebih nyaman karena bahan yang digunakan adalah katun. Dan jangan lupa untuk selalu rutin mengganti pakaian Anda, agar keringat yang menempel pada busana tidak menimbulkan bau.
