Cara mengobati asam urat kini tidak selalu menggunakan obat-obatan kimia. Karena pengobatan dengan cara tradisional atau dengan mengunakan buah-buahan dan tumbuh-tumbuhan yang biasa kita konsumsi, ternyata tidak kalah mujarabnya. Untuk diketahui, penderita asam urat di Indonesia kini cukup tinggi. Hal itu lantaran adanya perubahan gaya hidup, seperti pola makan yang tidak sehat dan pola hidup yang salah, juga jarang melakukan olahraga.
Namun, penyebab asam urat lebih besar ditimbulkan dari makanan. Seperti keseringan mengkonsumsi makanan yang kandungan purinnya tinggi. Makanan itu seperti jeroan dan daging merah. Tidak hanya daging, sayuran juga seperti kacang-kacangan, kembang kol, bayam serta jamur mengandung purin dan bisa berefek menimbulkan asam urat bagi yang mengkonsumsinya. Penyebab asam urat pun bisa diakibatkan dari kebiasaan mengkonsumsi minuman beralkohol yang berlebih.
Sepeda diketahui, gejala yang dirasakan oleh penderita asam urat diantaranya mengalami sakit pada sendi. Gejala itu timbul karena ginjal mengalami disfungsi. Dengan demikian, kadar asam urat akan tersimpan pada sendi dan kemudian membentuklah kristal asam urat.
Namun, apabila ginjalnya sehat, asam urat bisa hilang dengan sendirinya melalui urin yang keluar saat buang air kecil. Tapi, ketika asam urat tidak keluar, karena mengendap di dalam tubuh, terjadilah sakit krinis, bengkak dan menimbulkan sakit pada sendi.
Dalam mengobati asam urat, kebanyakan orang lebih memilih dengan menggunakan obat-obatan kimia. Tapi, sebelum mengkonsumsi obat, kami sarankan agar mencoba mengobatinya dengan cara alami. Sebab, keseringan mengkonsumsi obat kimia pun tidak bagus efeknya. Terkadang berefek menimbulkan penyakit lain.
Berikut ini cara mengobati asam urat dengan cara tradisional:
Buah Ceri
Buah ceri yang biasa digunakan sebagai bahan kue, ternyata salah satu buah-buahan yang bisa dijadikan cara mengobati asam urat secara alami. Buah ceri ini mengandung sifat anti inflamasi yang menurut penelitian medis bisa mengurangi kadar asam urat.
Sebuah penelitian medis yang dipublikasikan oleh Journal of Nutrition menyebutkan bahwa hasil penelitian para ahli menunjukan buah ceri dapat membantu menurunkan kadar asam dalam tubuh. Penelitian itupun diperkuat oleh Pathology and Nutrition dari penulit Liliana Stadler Mitrea yang menghasilkan kesimpulan serupa.
Cara mengobati asam urat dengan buah ceri bisa langsung dimakan buahnya. Disarankan mengkonsumsinya hingga 15 sampai 20 kali dalam sehari. Jika bosan mengkonsumsi buah ceri secara langsung, bisa dengan cara dibuat jus. Buah ceri ini berkhasiat menyembuhkan rasa nyeri serta peradangan akibat asam urat.
Buah Pisang
Buah pisang yang biasa kita konsumsi atau sebagai pelengkap cuci mulut ternyata bisa digunakan sebagai penyembuh asam urat. Buah pisang ini mengandung potasium yang dapat mengubah kristal asam urat menjadi encer.
Apabila sedang terasa asam urat dan kemudian mengkonsumsi pisang, dapat membantu menghancurkan kadar asam urat yang mengkristal dalam tubuh. Setelah hancur, kemudian asam urat akan keluar dari tubuh melalui urin saat buang air kecil.
Saat digunakan sebagai pengobatan asam urat, disarankan si penderita memakan dua pisang dalam sehari. Dengan mengkonsumsi pisang untuk pengobatan, dapat membantu meredakan rasa sakit serta peradangan pada sendi. Baiknya pisang dikonsumsi setiap hari sebagai langkah pencegahan.
Jahe
Jahe yang biasa digunakan untuk meningkatkan vitalitas dan daya tahan tubuh, tampaknya bisa juga digunakan untuk mengobati asam urat. Namun tidak sembarang jahe untuk mengobati asam urat. Pilihlah jahe merah. Karena jahe merah kaya akan nutrisi.
Jahe merah juga dikenal sebagai jahe terpedas dari semua jenis jahe. Jahe memiliki kandungan anti inflamasi yang menjadi obat untuk mengobati asam urat. Kandungan anti inflamasi itu berkhasiat mengobati rasa nyeri dan peradangan pada sendi.
Menggunakan jahe untuk pengobatan, tentunya tidak hanya mengobati asam urat semata. Tapi juga berkhasiat meningkatkan imunitas pada tubuh serta melancarkan pencernaan. Selain itu, memilih jahe sebagai obat-obatan alami, juga tidak menimbulkan efek samping yang bisa menimbulkan keluhan penyakit lain.
Cara menyeduh jahe sebagai obat asam urat, pertama sediakan dua potong jahe. Kemudian bersihkan dengan air bersih. Setelah selasai dibersihkan, lalu potong tipis-tipis. Kemudian potongan jahe tersebut direbus pada air mendidih. Biar saat diminum tidak pahit, tambahkan gula merah dalam rebusan air tersebut.
Ketika air rebusan sudah mendidih dan air jahe sudah matang, lalu matikan kompornya. Jangan dulu diangkat airnya. Diamkan dulu dalam beberapa menit hingga dipastikan air rebusan terasa hangat. Ketika sudah hangat, baru tuangkan dalam gelas dan bisa langsung diminum.
Lemon
Buah lemon belakangan ini sering digunakan untuk program diet atau mengecilkan perut. Namun, buah jenis jeruk inipun bisa digunakan sebagai cara mengobati asam urat. Jarang sekali orang yang tidak suka dengan buah yang satu ini. Karena buah ini sudah familier, khusus di masyarakat Indonesia.
Lemon mengandung vitamin C yang bisa dijadikan zat antioksidan yang kuat. Zat itu mampu menetralkan kadar asam urat yang berlebih. Dengan begitu, dengan mengkonsumsi lemon dapat membantu meredakan sakit sendi atau peradangan akibat asam urat.
Konsumsi Air Putih
Selain menggunakan obat alami tersebut, penderita asam urat pun harus banyak mengkonsumsi air putih. Dengan mengkonsumsi air putih setiap hari dapat mencegah dehidrasi dan menjaga urin tetap encer. Dengan demikian, akan mempercepat penyembuhan asam urat dan juga mencegah terjadinya pengkristalan asam urat di dalam tubuh.
Selama proses penyembuhan asam urat, disarankan mengkonsumsi air putih sampai delapan hingga sepuluh gelas. Ketika pencegahan pun harus dibiasakan rajin mengkonsumsi air putih setiap hari. Hal itu agar setiap kita mengkonsumsi makanan yang mengandung purin, bisa cepat dinetralisir dan tidak mengkristal dalam tubuh.
Itulah ulasan mengenai cara mengobati asam urat secara tradisional dengan mengunakan buah-buahan dan tumbuh-tumbuhan. Tidak ada salahnya Anda segera mencobanya!
Sumber: harapanrakyat.com
