Mencuci pakaian merupakan aktifitas rutin yang dilakukan oleh setiap orang yang umumnya dilakukan oleh kaum Ibu-ibu. Ada 2 cara yang bisa dilakukan saat seseorang ingin mencuci, yakni mencuci secara manual dengan tangan dan juga mencuci secara otomatis menggunakan mesin cuci. Dua cara ini tentu memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing, namun satu hal yang pasti bahwa mencuci dengan mesin cuci akan jauh lebih mudah dan praktis dilakukan, bahkan dapat disambilkan dengan mengerjakan pekerjaan rumah yang lainnya.
Bicara soal mencuci dengan mesin, tentu Anda membutuhkan deterjen khusus untuk mencuci. Sebab tidak semua jenis deterjen cocok digunakan pada mesin cuci. Jika salah pilih deterjen, pastinya dapat membuat pakaian Anda menjadi rusak dan kehilangan warna cantiknya. Tentu Anda tidak maukan mengalami hal buruk semacam ini. Nah, agar Anda tidak salah dalam memilih deterjen pencuci pakaian, ada baiknya Anda pelajari cara merawat pakaian pakai rinso matik berikut ini.
1. Pisahkan pakaian berdasarkan warna & bahannya
Beberapa jenis pakaian termasuk bila dilihat dari warna dan bahannya tidak boleh digabungkan dengan jenis pakaian lainnya saat akan dicuci. Sebab bila dipaksa untuk dicuci secara bersamaan dapat beriko terkena noda dari pakaian lain. Misalkan celana jeans, tidak boleh disatukan dengan baju kemeja (putih), karena celana jeans apalagi yang murahan akan mudah luntur bila terkena air, sehingga warna luntur dari celana jeans bisa menempel pada baju kemeja.
2. Gunakan deterjen khusus untuk mesin cuci
Penggunaan deterjen tidak boleh sembarangan bila Anda mencuci dengan mesin. Hal ini bisa Anda lihat sendiri pada kemasan deterjen yang Anda beli. Disitu akan tertera keterangan apakah deterjen tersebut boleh digunakan pada mesin cuci atau tidak. Nah, bila Anda sampai salah dalam memilih deterjen, maka akan sangat beresiko pada warna pakaian Anda. Biasanya akan terdapat bercak putih seperti bubuk, yang menandakan bahwa deterjen tersebut memang tidak diformulasikan untuk mesin cuci. Maka dari itu Anda harus beralih menggunakan rinso matik yang telah terbukti aman digunakan untuk mencuci pakaian dengan mesin.
3. Jangan terlalu lama memutar mesin
Pada mesin cuci terdapat pengaturan untuk lamanya mesin cuci berputar. Biasanya lama putaran bervariasi tergantung dari merek mesin cuci tersebut. Semakin lama mesin cuci berputar untuk mencuci pakaian, maka akan semakin beresiko membuat pakaian Anda menjadi melar, apalagi untuk pakaian dengan bahan kaos,sangat rentan mengalami hal ini. Nah, jika pakaian Anda tidak begitu kotor, maka sebaiknya putarlah dalam rentang waktu yang tidak begitu lama. Biasanya cukup 15 menit saja untuk menjaga agar pakaian tetap awet dan bersih.