Banyak koleksi pakaian di dalam lemari, namun tak ada satupun yang telihat bagus untuk digunakan. Bukan karena modelnya yang ketinggalan zaman, namun lebih pada penampilan pakaian yang kurang menarik karena sudah terlihat pudar, mengerut ataupun terdapat noda membandel, padahal pakaian tersebut belum lama Anda beli. Tentu hal yang seperti ini akan sangat menjengkelkan, terlebih jika pakaian itu sangat dibutuhkan disaat ada acara penting yang menuntut Anda harus menggunakan pakaian tersebut.
Masalah ini memang sering terjadi hampir pada setiap orang. Alasan satu-satunya mengapa pakaian baru beli sudah terlihat pudar dan tidak menarik lagi adalah karena minimnya pengetahuan tentang cara merawat pakaian yang benar agar tampak selalu baru. Karena pada dasarnya setiap pakaian/bahan yang digunakan memiliki perawatan yang berbeda-beda. Misalnya pada proses pencucian, ada beberapa jenis pakaian yang tidak boleh dicuci dengan cara mencampurkannya pada tumpukan cucian yang lain. Sebab, noda cucian dari pakaian lain dapat luntur dan menjadi noda pada pakaian itu.
Untuk lebih jelasnya mengenai perawatan pakaian, berikut tips-tips yang bisa Anda terapkan dirumah:
1. Pencucian
Proses pencucian merupakan tahap awal untuk menjaga pakaian Anda terlihat bagus. Anda harus tau betul jenis kain pada pakaian yang akan Anda cuci. Anda harus membedakan mana pakaian yang boleh dicuci dengan air atau tidak, sebab pada beberapa jenis pakaian seperti Jas, tidak boleh dicuci dengan air, melainkan dengan uap yang bisa Anda bawa ke jasa cuci dry cleaning (bila tidak mempunyai alat sendiri).
2. Penjemuran
Bila proses mencuci sudah selesai, segera lakukan penjemuran dengan cara, tidak menjemurnya langsung dibawah paparan sinar matahari. Sebab sinar matahari dapat membuat kain menjadi rapuh dan juga dapat melunturkan warna. Selain itu, pakaian dengan bahan kaos juga tidak boleh dijemur dengan menggunakan hanger (gantungan), sebab dapat membuat kain menjadi melar.
3. Setrika dan Penyimpanan
Hindari menumpuk baju setelah pakaian diangkat dari jemuran. Sebab akan membuat pakaian menjadi kusut dan terdapat banyak lipatan yang akan menyulitkan saat di setrika. Untuk proses penyetrikaan, gunakan suhu yang tidak terlalu panas, sebab akan membuat kain menjadi tegang dan melar. Anda bisa menggunakan semprotan pelembut/pewangi pakaian untuk pakaian jenis kemeja, untuk membantu mempermudah proses penyetrikaan. Kemudian simpan dengan rapi pada lemari Anda. Dan jangan lupa, untuk pakaian jenis kemeja sebaiknya digantung agar tidak kusut.